Ajudan Kapolres Tuban Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah, Diduga Akhiri Hidup...

Table of Contents

Ajudan Kapolres Tuban Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah, Diduga Akhiri Hidup...
Rumah duka almarhum Briptu Toyib Widiyantoro, anggota Polres Tuban yang ditemukan tewas gantung diri di rumahnya di Perum Griya Manunggal Asri, Kecamatan Semanding, Tuban, Kamis (15/8). (Foto: Radar Tuban/JPC)

JATIM NEWS - Warga Perumahan Griya Manunggal Asri, Gedongombo, Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur digegerkan dengan penemuan jasad pria tergantung di dalam rumah, Kamis (15/8/2024) dini hari.

Pria tersebut merupakan anggota Polres Tuban berinisial Briptu TW.

Kondisi jenazah terikat lehernya diduga sengaja mengakhiri hidupnya.

Kasi Humas Polres Tuban, Iptu Mugiyanto, belum dapat menyimpulkan penyebab kematian korban dan mengungkap motifnya.

"Kami belum bisa memberikan statemen. Saat ini masih proses penyelidikan dan pengembangan," bebernya, Kamis, dikutip dari Surya.co.id.

Diketahui, Briptu TW merupakan ajudan Kapolres Tuban, AKBP Oskar Syamsudin.

Jenazah telah dibawa ke RSUD dr Koesma Tuban untuk proses pemeriksaan dan di serahkan ke keluarga untuk dimakamkan.

Sebelumnya, Kapolsek Prajurit Kulon Polres Mojokerto Kota, Kompol M juga ditemukan tewas di rumahnya pada Minggu (11/8/2024).

Dugaan sementara, Kompol M tewas dengan cara mengakhiri hidup.

Kasi Humas Polres Mojokerto Kota, Ipda Agung Suprihandono, mengatakan jasad Kompol M ditemukan pertama kali oleh keluarga.

Petugas kepolisian kemudian melakukan olah TKP di rumah Kompol M yang terletak di Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

"Untuk jenazah diturunkan oleh Tim Inafis Polres Mojokerto Kota," bebernya,

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, Kompol M sempat melakukan pengobatan jantung serta stroke.

Penyakit tersebut tak kunjung sembuh sehingga Kompol M memilih mengakhiri hidup

"Almarhum sering konsultasi ke Kasidokkes Polres Mojokerto Kota karena sakit jantung. Masih berobat jalan karena tensinya tinggi," tuturnya.

Jenazah telah dimakamkan di Desa Pohkecik, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.

Kompol M meninggal meninggalkan seorang istri dan dua anak.

Kompol M dikenal sebagai anggota yang berdedikasi tinggi hingga menjabat sebagai Kapolsek.